Jakarta, – Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM) Jakarta kembali membuat gebrakan! Tahun ini, mereka menggelar program mudik gratis bertajuk “Pulang Basamo 2025”, khusus bagi para perantau Minang yang ingin merayakan Lebaran di kampung halaman.
Ketua DPW IKM Jakarta, Braditi Moulevey Rajo Mudo, mengungkapkan bahwa program ini berhasil memberangkatkan 350 pemudik menggunakan 7 bus.
Keberangkatan ini dilakukan dari Lapangan Masjid At-Tin, TMII, Jakarta Timur, pada Selasa (25/3/2025) pagi.
“Alhamdulillah, tahun ini kita bisa memberangkatkan 350 pemudik menggunakan 7 bus menuju Padang dan Bukittinggi,” ujar Levi, sapaan akrab Braditi Moulevey Rajo Mudo.
Ia menegaskan bahwa program Pulang Basamo akan menjadi agenda tahunan.
“Karena ini pertama kali, jumlah armadanya masih terbatas. Insya Allah, ke depan jumlah bus dan peserta bisa bertambah,” jelasnya.
Program ini digagas untuk mempertahankan tradisi mudik lebaran perantau Minang.
IKM Jakarta ingin membantu perantau yang mengalami kesulitan finansial untuk bisa kembali ke kampung halaman.
“Beberapa peserta sudah lebih dari 10 tahun tidak pulang. Ada yang dulu merantau dengan anak kecil, sekarang anaknya sudah dewasa. Alhamdulillah, mereka bisa pulang bersama kami,” ungkap Levi penuh haru.
Levi menambahkan bahwa karena kuota terbatas, Pulang Basamo 2025 tidak diumumkan secara luas.
“Kami fokus pada dunsanak yang lama tak pulang. Karena terbatas, kami prioritaskan anggota IKM,” katanya.
Levi juga mengucapkan terima kasih kepada Bank Nagari yang menjadi sponsor utama program ini.
Ia berharap dukungan ini bisa mempererat hubungan antara perantau dan lembaga keuangan daerah.
“Ini bentuk sinergi antara ranah dan rantau. Harapannya, perantau Minang di Jakarta semakin mengenal Bank Nagari, tidak hanya di Sumatera Barat, tapi juga di kota-kota lain,” tuturnya. (***)